PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), mendukung dan mengapresiasi langkah pemerintah daerah dengan menggelar kegiatan Bagoyap Night Market di Kelurahan Raja, Kecamatan Arut Selatan.
Wakil Ketua II DPRD Kobar Sri Lestari mengatakan, kegiatan Bagoyap Night Market sebagai wujud kepedulian dan perhatian pemerintah daerah terhadap pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah), dimana para pelaku UMKM ini diberikan tempat untuk menjual serta mempromosikan hasil produknya.
“Bagoyap Night Market ini sebagai tempat bagi pelaku UMKM untuk menawarkan hasil produknya, dan tentunya dari hasil penjualannya sangat membantu untuk memenuhi kebutuhan keluarganya, jadi kami sangat berterima kasih kepada pemerintah daerah dengan menyediakan tempat khusus bagi pelaku UMKM, diharapkan Bagoyap Night Market ini diagendakan secara rutin,” ujar Sri Lestari usai menghadiri pembukaan Bagoyap Night Market.
Menurut Sri Lestari, di even-even penting pemerintah daerah diharapkan juga menyediakan fasilitas untuk pelaku UMKM, sehingga mereka dapat terus mempromosikan hasil produknya.
Politisi Partai Gerindra ini pun menyarankan kepada pemerintah daerah, selain menyediakan tempat untuk pelaku UMKM, diharapkan juga memberikan permodalan agar pelaku UMKM dapat mengembangkan usahanya.
“Dukungan permodalan dengan suku bunga rendah dan administrasi yang tidak ribet sangat di butuhkan oleh pelaku UMKM, dimana Pemerintah daerah memiliki Bank Perekreditan Rakyat Marunting Sejahtera, melalui program Mas Basir (Marunting Sejahtera Bebas dari Rentenir) ini sangat tepat, sehingga pelaku UMKM tidak terjebak pinjaman rentenir, diharapkan pemerintah daerah bisa mengucurkan permodalan melalui Bank Marunting Sejahtera,” ucapnya.
Dikatakan Sri Lestari, tidak berkembangnya usaha dari pelaku UMKM ini karena keterbatasan permodalan, diharapkan pemerintah daerah bisa hadir memberikan solusi konkret.
“Agar pelaku UMKM ini bisa berkembang ditengah gempuran kemajuan teknologi, pemerintah daerah diharapkan dapat memberikan pendampingan serta pelatihan, dengan harapan melalui pelatihan tersebut pelaku UMKM bisa maju ditengah persaingan,” ungkapnya. (man)
