
Editor : Maulana Kawit
SAMPIT – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar tradisi Mandi Safar yang bertempat di Sungai Mentaya Sampit.
Sebelum memasuki dan memulai kegiatan ini rombongan Kepala Disbudpar Provinsi Kalteng dan Bupati Kotim di tampung tawar terlebih dahulu.
“Itu bertujuan untuk menghindari gangguan dan hal lain sebagainya,” ucap Kepala Disbudpar Fajrurrahman, Rabu (23/10/2019).
Fajrurrahman mengatakan, sebelum kegiatan mandi Safar dimulai Bupati bersama dengan seluruh masyarakat yang datang akan menikmati bubur Asyura yang disediakan oleh para panitia.
“Panitia jug telah menyediakan bubur asyura secara gratis San nantinya akan dibagikan ke seluruh masyarakat yang hadir di kegiatan ini, saya berharap kegiatan tradisi mandi Safar ini bisa berjalan dengan lancar tanpa adanya hal-hal yang tidak diinginkan,” akhirnya.
Sampai saat ini kegiatan mandi Safar masih berlangsung
(Put/Beritasampit)