JAKARTA– Sekretaris Fraksi Golkar DPR RI Mukhtarudin mendorong Direktur Utama Pertamina yang baru Simon Aloysius Mantiri agar berperan aktif menghadapi tantangan trilema energi yakni dengan terus meningkatkan produksi dari sektor hulu, baik dari dalam maupun luar negeri.
Trilema energi adalah kerangka kerja untuk mengadopsi kebijakan energi dengan mempertimbangkan ketahanan energi, kelestarian lingkungan, dan energi yang terjangkau.
“Ya, tentu kita mendukung Dirut Utama yang baru ini agar fokus menghadapi tantangan trilema energi dalam menciptakan kebijakan energi dan penerapan penggunaan energi terbarukan (EBT) di Tanah air,” tutur Mukhtarudin, Rabu 6 November 2024.
Selain itu, kata Mukhtarudin, Dirut Utama Pertamina baru ini juga harus memprioritaskan peta jalan (Road Map) transisi energi dan menerapkan praktik-praktik bisnis yang berkelanjutan.
“Karena hal ini penting, untuk menjadikan Pertamina menjadi perusahaan yang ramah lingkungan,” imbuh Mukhtarudin.
Kendati demikian, Mukhtarudin berharap Simon Aloysius Mantiri melakukan terobosan inovasi mendukung ketahanan energi sesuai dengan harapan Presiden Prabowo Subianto agar Indonesia ke depannya dapat mewujudkan kemandirian energi nasional.
Untuk itu, Mukhtarudin mendorong pentingnya kolaborasi dengan dengan para pemangku kepentingan, hal ini perlu dilakukan Simon Aloysius Mantiri sebagai bagian dari langkah Pertamina dalam menghadapi persaingan ke tingkat global.
“Fraksi Golkar DPR RI berharap Pertamina terus mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan mendorong program-program yang berdampak langsung pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) tersebut,” pungkas Mukhtarudin.
Diketahui, Direktur Utama Pertamina yang baru Simon Aloysius Mantiri telah mengucap janji, akan membawa perusahaan pelat merah yang baru dipimpinnya menuju masa depan yang lebih baik.
Janji ia ucapkan setelah diangkat Menteri BUMN Erick Thohir menjadi bos Pertamina.
“Saya berkomitmen untuk membawa Pertamina menuju masa depan yang lebih baik, dengan semangat kolaborasi dan dedikasi tinggi dari seluruh anggota keluarga besar Pertamina,” tutur Simon Senin 4 November 2024.
Tak hanya itu, Simon juga bertekad meneruskan keberlanjutan program Pertamina yang telah berjalan baik di era Nicke Widyawati. Salah satunya dalam mencapai kemajuan perusahaan dan mewujudkan ketahanan dan swasembada energi nasional.
(Adista)