PANGKALAN BUN – Pemerintah kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar pawai Nasi Adab, salah satu acara rangkaian Hari Jadi Kabupaten Kobar ke-65, 3 Oktober 2024.
Kegiatan ini tertunda dilaksanakan karena menjelang Pilkada Serentak 2024, maka Pawai Nasi Adab baru dilaksanakan, Sabtu 7 Desember 2024.
Meski sempat tertunda namun perhatian warga masyarakat Kobar tidak pernah surut untuk mengikuti dan memeriahkan kegiatan ini yang diikuti ratusan peserta dengan memamerkan Nasi Adab-nya, mulai dari kelompok SOPD Kobar dan berbagai Lembaga, sekolah, perusahaan, Perbankan, serta grup Rebana.
Pawai dimulai dari Jalan Pangeran Antasari depan Rujab Bupati Kobar, dengan melibatkan peserta yang membawa Nasi Adab dan Kembang Serai sebagai simbol kearifan lokal.
Pj Bupati Kobar Budi Santosa Sudarmadi, dalam sambutannya sedikit mengupas tetang filosofi Nasi Adab.
“Kita semua tahu filosofi Nasi Adab adalah untuk mengharap berkah dari Allah SWT. Dalam momen yang penuh bahagian ini, mari kita bersepakat untuk mewujudkan pemerintahan di Kabupaten Kobar yang lebih baik dari tahun ke tahun. Insya Allah, keberkahan akan nampak pada upaya kita. Juga saya mengajak kepada masyarakat untuk terus menjaga tradisi ini sebagai bentuk penghormatan terhadap keberagaman budaya di Indonesia,“ kata Pj Bupati Kobar.
“Budaya lokal ini harus kita pelihara dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika sebagai dasar untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan di Indonesia,” imbuhnya.
Pj Bupati Kobar juga menekankan pentingnya melestarikan tradisi sebagai bagian dari identitas budaya lokal sekaligus wujud kebersamaan masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Pangeran Arsyadinsyah menyematkan Pin Kesultanan kepada Pj Bupati Bupati Kobar H.Budi Santosa, sebagai simbol penghormatan dan pengakuan terhadap perannya sebagai pemimpin daerah yang merupakan bagian dari keluarga besar Kesultanan Kutaringin.
(man)
