SAMPIT – Sebanyak 16 siswa dari SMP Negeri 1 Sampit melakukan kunjungan edukatif ke Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Regional 3 Cabang Sampit Kotawaringin Timur (Kotim) dalam rangka kegiatan Field Trip. Kegiatan ini diikuti oleh 10 siswa baru kelas VII dan 6 siswa senior sebagai ketua gugus, didampingi oleh satu guru pendamping, Aliyansyah.
Ia menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini saat Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), Rabu 16 Juli 2025 lalu.
“Kunjungan tersebut telah memberikan ruang belajar di luar kelas bagi siswa-siswi kami. Mereka tidak hanya belajar teori, tetapi juga melihat langsung bagaimana sistem logistik maritim bekerja,” ujar Aliyansyah, Minggu 20 Juli 2025.
Salah satu siswa peserta, Refky Fadilah Akbar, mengaku antusias mengikuti kunjungan ini. Dirinya berterima kasih kepada Pelindo atas kesempatan yang diberikan kepada siswa untuk belajar dan mengenal lebih dekat dunia kepelabuhan serta proses logistik maritim di Indonesia. “Semoga kolaborasi ini terus berlanjut,” katanya.
Siswa lainnya, Nadila Mutiara Sukma Ningrum, juga berbagi kesan positif. “Kunjungan ini bukan cuma menambah wawasan kami tentang dunia pelabuhan dan maritim, tapi juga menginspirasi kami untuk terus belajar dan bermimpi lebih tinggi,” ucapnya.
Selama kunjungan, para siswa mendapatkan pemaparan langsung dari Junior Manager Pelayanan Terminal Pelindo Sampit, Tri Purbo Waluyojati, mengenai fungsi pelabuhan, proses logistik maritim, serta peran penting pelabuhan dalam mendukung perekonomian nasional.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan rasa ingin tahu dan membuka wawasan siswa terhadap sektor logistik dan maritim,” ungkap Tri Purbo di sela kegiatan.
Para siswa tampak aktif bertanya seputar proses bongkar muat, pengelolaan terminal penumpang, hingga sistem keamanan di pelabuhan. Kegiatan juga dilengkapi dengan sesi games edukatif bertema pelabuhan untuk meningkatkan interaksi dan semangat belajar.
Setelah sesi penyampaian materi, rombongan diajak melihat langsung aktivitas operasional pelabuhan oleh Tim Operasional Lapangan yang dikoordinasi oleh Taufik Rifani, serta Tim Terminal Penumpang yang dipimpin Teguh Priantoro bersama tim keamanan.
Kunjungan ini menjadi bagian dari sinergi positif antara dunia pendidikan dan dunia industri dalam mendukung literasi maritim serta penguatan wawasan kebangsaan di kalangan generasi muda, khususnya di Kalimantan Tengah. (nardi)
